Rabu, 21 April 2010

pacaran?.... why not!!??



iya siapa bilang kita para muslimin dan muslimah, akhi dan ukhti, mba-mba dan mas-mas di larang pacaran??...
enggak ada dalilnya kan?.. yah emang enggak ada tapi bukan berarti boleh duank ah!
dalil tentang pacaran emang enggak ada, tapi dalil tentang di larang melakukan maksiat kan ada.
nah dari dalil larangan melakukan maksiat itulah yang menjadikan islam seakan-kan melarang kita-kita untuk berpacaran.
tentunya karna itu tadi dalam islam sendiri terkandung unsur-unsur maksiat yang bejibun (maklum anak farmasi).
yang pertama nih yah, pada waktu pandangan pertama, ketika kedua mata bersirobok saling pandang. itu saja sudah maksiat mata.
trus yang ke dua dari tatapan itu ketika ada setruman antara dua kutub , larinya kemana? kehati dunk.. kalo cintanya biasa-biasa aja maksudnya enggak melebihi cintanya jkepada sang maha pengasih lagi maha penyayang sih enggak papa, tapi kalo cintanya ampe OD alias overdosis, kan bisa berabe kita jadi takabur nantinya nah ini yang di namakan maksiat hati. apa lagi sejatinya kiata mencintai sesuatu atau kita membenci sesuatu itu harus karena Allah.
selajutnya yang ke tiga maksiat tangan. tau donk bentuknya apa aja..
dan sampe yang terakhir maksiat kakiloh kok kaki bisa sampe di baw-bawa?
ya iyalah.. yang mau mbawa kita ngapel ke tempat doi sapa ?
masa kita mau jalan pake kepala??
belum lagi waktu kita merasa salkit hati trus pas menderitanya di putusin gitu aja.. makan nya Rasullullah pernah bersabda
kalo kita mencintai seseoorang jangan lah terlalu cinta karna suatu hari kita akan membencinya, dan sebaliknya kalo kita membenci seseorang jangan terlalu benci karna suatu hari kita akan mencintainya.. jadi benci dan cinta itu bedanya tipis gitu kata Rasullullah SAW. jadi kenapa aku bilang "pacaran ? why not?" itu bukan berarti aku ndukung gerakan berpacaran ri,m tapi karna aku ingin mengungkapkan pendapat ku kenapa islam melarang adanya pacaran inget dunk kalo jodoh, riski dan umur itu ada di tangan Allah SWT. jadi enggak usah takut enggak laku karna enggak pacaran deh..okey ..

Selasa, 20 April 2010

penampilan baru

sebelumnya aku mau ngucapin makasih buat yang udah koment..
maaf aku baru baca kemarin soalnya baru tau post komen tu letaknya di mana yah baru kemaren ...hehe

oyah penampilan aku baru..
harapan ku penampilan baru tentunya dengan diri dan bentuk tulisan yang baru dan lebih baik dari kemarin..
itu aja yang mau aku posting soalnya aku belum mempersiapkan tulisan buat aku posting dengan sebenar-benarnya hehe wish me luck aja lah...

Selasa, 06 April 2010

aku malu pada jilbab ku

ternyata dengan cara aku menggunakan jilbab untuk mengawali kesungguhan ku dalam ber islam bukan tindakan yang salah "tanya kenapa?".

karena semenjak kain lebar penutup ujung kepala sampai bawah dada ini mulai berkibar-kibar di badan ku.Keislaman ini juga semakin meningkat, aku yang biasanya sering gosip bareng temen-temen jadi mengurangi hal itu "masa cewek berjilbab membicarakan keburukan orang lain, malu dong ama jilbabnya." begitu kata hati ku ber komentar. ketika aku malas untuk melaksaknakan sholat lagi-lagi bisikan dari hati kecil ini mengingatkan ku "masa cewek berjilbab sholatnya bolong-bolong".
segala puji bagi Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. bisikan hati itu tidak menjadi beban yang mengendorkan semangat ku untuk berjilbab, justru sebaliknya aku semakin tertantang untuk memperbaiki diri ini agar benar-benar pantas Jasmani dan Rohani untuk menggunakannya. tentunya dengan bim-bingan dari dasar-dasar yang kuat, terutama Al-Qura`an dan Hadist.
jadi rasa maluku pada jilbab, yang mulai ku kenakan belum lama ini mempunyai manfaat yang luar biasa dalam ke imanan ku.
aku masih ingat dengan petikan ayat (Al-Ahaab : 59)"maaf ternyata aku salah menulisnya kemarin dan yang insyaAllah benar adalah demikian"
"Wahai Nabi katakan lah pada istri-istri mu, anak-anak Perempuan mu, dan istri-istri orang Mukmin:"Hendaklah mereka mengulurkan jilbab ke seluruh tubuh mereka yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk di kenal, karena itu mereka tidak di ganggu dan Allah maha pengampun lagi maha penyayang".
aku sendiri mempunyai pendapat tentang arti dari ayat"yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk di kenal". bahwa jilbab adalah idenditas seorang wanita muslimah. sooo setiap wanita muslim yang tentunya wanita beragama Islam di wajibkan menggunakan jilbab karena jilbab juga berguna untuk menilai dari luar muslim atau bukan kah wanita tersebut.
dan petikan dari ayat di atas yang berbunyi "karena itu mereka tidak di ganggu". juga mempunyai arti yang tersirat bahwa ketika seorang muslimah mulai mengguanakan jilbab dia telah mengurangi dampak maksiat mata yang di timbulkan oleh aurat yang mampu menimbulkan syahwat walaupun bentuk tubuhnya tidak semolek model-model yang berjalan di Catwalk namun tetap saja ada mata-mayta liar yang memperhatikannya. Dan jika Syahwat sudah muncul mereka pun akan melakukan tindakan-tindakan yang membuat ia merasa terganggu entah itu bunyi-bunyian aneh(cewek,priuit dll),atau di colek bahkan mungkin lebih dari itu.Naudzubillah Himindzalik deh,,
Intinya jilbab mampu menghindarkan ku dari kemungkanan buruk tersebut.jadi mari berjilbab..

Rasanya kau adalah salah satu manusia yang beruntung karena di lahirkan dengan iman Islam... love you so much Allah..

Jumat, 02 April 2010

kumulai dengan jilbab

"Ribet enggak seh kalo make jilbab?". "pastinya gerah yah?". itu beberapa pertanyaan yang tersirat dalam benak otak ku ketika aku mulai mencoba mengenkan jilbab yang tentunya bukan karena tuntuttan dari sekolah atau paksaan keadaan, tetapi benar-benar muncul dari hanura ku, dari lubuk hati terdalam yang mengerakan ku agar mengenakan aksesoris wajib para muslimah ini.
awalnya berbagai macam rentetan alasan untuk tidak menjadi jilbaber sering muncul menjadi penghambat hasrat ku untuk menggunakan jilbab dari "malu ama cibiran temen"."takut di anggep so suci ". "belum punya kostum yng sesuai". "ibadah masih kurang". dan lain-lain dan lain-lain.... intinya semua alasan yang sebenernya enggak ada jika aku tidak mengada-ada tentunya...
tapi alhamdulillah semua alasan itu bisa aku tepis kan satu per satu karna di lawan oleh tekad yang sudah membulat. kini alasan itu pun mengikis tak berbekas semangat dan dasar yan kuat pun semakin memmantab kan keinginan ku.
Allah brFirman dalam surat (al-ahzab : 59)
"wahai nabi, katakan lah pada istri-istri mu , anak-anak perempuan mu, dan istri-istri orang mu`min ". :"hendaklah mereka menggunakan jilbab keseluruh tubuh mereka yang demikian itu supaya mereka mudah di kenal., karena itu supaya mereka tidak di ganggudan Allah maha pengampun lagi maha penyayang".
firman ini di tujukan pada nabi SAW. untuk istri-istri dan putri-putri beliau serta istri-istri orang muslimin yang menegaskan bahwa wanita muslimah di tuntut untuk menjalan kan perintah ini tanpa adanya pengecualian sama sekali .
ustadzah ku juga pernah memberita pada ku bahwa satu helai saja rambut terlihat dari seorang wanita maka rambut itu akan membakasr seluruh tubuhnya...
bayangkan seandainya aku engak make jilbab sama sekali bisa-bisa tubuh ku jadi debu karna jutaan rambut yang membakar tubuh ini,
dari dasar itulah aku semakain yakin untuk menjadi jilbaber sejati , bukan jilbaber abal-abalan yang mengenakan jilbab karena paksaan keadaan.
ternyata aku mulai dengan jilbab benar-benar mampu mengubah ku menjadi muslimah yang lebuh baik dari sebelumnya jilbab menjadi pemberi warrning bagi ku akan segala tindak tanduk yang aku lakukan gar ter arah menuju jalan yang di ridhoi oleh Allah aza wajaala.